Mengenal ChatGPT, Teknologi Chat AI yang Mengguncang Dunia

Apa itu ChatGPT

Pernahkah anda berpikir suatu saat nanti di masa depan anda akan mampu untuk berdialog dengan mesin?.

Kini hal tersebut menjadi nyata.

Pada tanggal 30 November 2022, OpenAI hadir dengan jawaban lewat teknologi Chat AI bernama ChatGPT (Chat Generative Pre-trained Transformer).

ChatGPT adalah teknologi kecerdasan buatan berupa chatbot yang mampu melakukan percakapan dengan manusia lewat teks (prompt).

Dalam percakapan tersebut, teknologi ini dapat memberikan jawaban untuk setiap pertanyaan yang diajukan namun juga dapat menolak permintaan yang mungkin dianggap tidak pantas.

Perusahaan Dibalik ChatGPT

ChatGPT dikembangkan oleh OpenAI, sebuah perusahaan non-profit yang berfokus pada riset pengembangan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence). 

Perusahaan ini dibentuk oleh orang-orang yang sudah sangat dikenal di dunia teknologi diantaranya Sam Altman sebagai CEO OpenAI (mantan presiden akselerator startup Y Combinator), dan Elon Musk (CEO Tesla).

Selain ChatGPT, OpenAI juga mengembangkan DALL.E, teknologi AI yang dapat membuat gambar dan seni realistis dari deskripsi teks. Whisper, model yang dapat mengenali ucapan, mengidentifikasi dan menerjemahkannya kedalam berbagai bahasa.

Kemampuan ChatGPT

Berdasarkan update terakhir pada tanggal 14 Maret 2023 dengan menggunakan versi model GPT-4, ChatGPT kini mampu menerima input berupa gambar selain input teks yang sebelumnya sudah didukung sejak awal.

Dalam hal pengolahan input teks, chatbot ini memiliki kemampuan untuk menangani lebih dari 25.000 kata sehingga dapat digunakan untuk kasus-kasus yang memerlukan pengolahan teks yang kompleks seperti percakapan yang panjang, pembuatan konten dan analisis dokumen.

Kemampuan dalam mengolah input teks dan gambar memungkinkannya untuk digunakan dalam berbagai tugas seperti:

1. Memberikan informasi
2. Membuat rekomendasi
3. Menjawab pertanyaan
4. Memecahkan masalah
5. Membantu proses komunikasi seperti menerjemahkan
6. Pembuatan konten

Selain kemampuan-kemampuan di atas, masih banyak hal yang dapat dilakukan di ChatGPT yang dapat dieksplorasi sesuai dengan kreativitas dan kebutuhan penggunanya.

Tertarik mencoba ChatGPT?, Pelajari Panduan Lengkap Menggunakan ChatGPT untuk Pemula

Keterbatasan ChatGPT

Walaupun merupakan teknologi kecerdasan buatan yang dapat digunakan untuk berbagai hal, bukan berarti Chatbot OpenAI ini dapat melakukan semuanya. 

Berikut beberapa batasannya:

1. Hanya dapat memahami dan merespons pertanyaan atau pernyataan yang ditulis dalam bahasa yang dikenalinya. ChatGPT tidak dapat memahami bahasa manusia yang tidak dikenalinya atau bahasa yang tidak terstruktur dengan baik.

2. Tidak memiliki pengetahuan yang dapat melebihi sumber informasi yang digunakannya dalam pelatihannya, dan tidak memiliki kemampuan untuk menilai kebenaran informasi yang diberikan oleh pengguna.

3. Tidak dapat melihat, mendengar, atau merasakan lingkungan fisik atau peristiwa yang terjadi di dunia nyata, karena ia hanya berinteraksi melalui layar dan teks.

4. Tidak dapat memahami konteks sosial atau budaya yang terkait dengan percakapan, karena ia tidak memiliki pengalaman personal atau pengetahuan yang cukup tentang pengguna yang berinteraksi dengannya.

5. Tidak memiliki kemampuan untuk melakukan tindakan nyata, seperti melakukan tindakan fisik atau melakukan perubahan pada sistem operasi atau website.

Cara Kerja & Data yang Digunakan ChatGPT untuk Memberi Respon

Dalam memberi respon kepada pertanyaan atau permintaan pengguna, ChatGPT menggunakan data yang telah dilatih dan disimpan dalam sistemnya secara terbatas hingga tanggal pembaruan terakhir yaitu 26 Maret 2023. 

Data tersebut berasal dari berbagai sumber teks terbuka di internet seperti situs web, artikel, buku, jurnal dan database.

Data tersebut kemudian diproses dan dipelajari oleh sistem menggunakan teknologi Machine Learning, Deep Learning, dan Natural Language Processing sehingga dapat memberikan jawaban yang sesuai dengan pertanyaan yang diberikan.

Selain itu, ChatGPT juga menggunakan input yang diberikan selama percakapan agar dapat memahami konteks, dan bahkan gaya bahasa pengguna sehingga percakapan menjadi lebih natural.

Namun, penting untuk diingat bahwa ChatGPT tidak memiliki kemampuan untuk mengevaluasi keakuratan atau kebenaran informasi yang disajikan dalam data yang digunakan.

Untuk itu disarankan bagi pengguna untuk selalu melakukan verifikasi dan validasi atas informasi yang dihasilkan sebelum mengambil keputusan atau tindakan berdasarkan informasi tersebut.

Potensi Penggunaan dan Pengembangan ChatGPT di Masa Depan

Hanya dalam 5 hari sejak pertama kali diluncurkan pada 20 November 2022, ChatGPT telah memiliki lebih dari 1 Juta pengguna. Hal ini dikatakan langsung oleh CEO OpenAI, Sam Altman di twitternya.

Bahkan menurut analisis dari Bank Swiss UBS, pada bulan januari 2023 yaitu 2 bulan setelah peluncuran, ChatGPT diperkirakan telah memiliki 100 Juta pengguna aktif.

Pencapaian ini mengalahkan Tiktok yang memerlukan waktu 9 bulan untuk mencapai 100 juta pengguna.

Dengan semakin meningkatnya penggunaan Chat AI tersebut, pengembangan dan penggunaanya di masa depan menjadi sangat luas dan beragam. 

Beberapa contoh penggunaannya antara lain:

1. Customer Service: sebagai chatbot untuk memberikan layanan pelanggan 24 jam non-stop, tanpa henti.
2. Pendidikan: sebagai asisten pembelajaran untuk membantu siswa dalam belajar dan menjawab pertanyaan mereka.
3. Kesehatan: sebagai konsultan kesehatan untuk membantu pasien dalam mengidentifikasi gejala dan memberikan saran pengobatan yang tepat.
4. Pemasaran: sebagai asisten pemasaran untuk memberikan informasi produk atau jasa kepada calon konsumen.
5. Keamanan: sebagai asisten keamanan untuk memantau dan mengidentifikasi aktivitas yang mencurigakan atau berpotensi membahayakan.
6. Penelitian: sebagai alat penelitian untuk menganalisis data besar atau melakukan eksperimen simulasi.
7. Hiburan: sebagai asisten hiburan untuk memberikan informasi atau rekomendasi hiburan kepada pengguna.

Secara umum, potensi penggunaan ChatGPT di masa depan sangat bergantung pada kreativitas dan kebutuhan masyarakat.

Dan dengan semakin berkembangnya teknologi, maka semakin banyak pula kemungkinan penggunaan Chat AI yang dapat diterapkan di berbagai industri.

Kesimpulan

Sebagai inovasi AI yang sangat cepat diadaptasi oleh banyak sekali pengguna di seluruh dunia, diyakini bahwa ChatGPT akan terus dikembangkan secara masif pada berbagai bidang.

Dengan kemampuannya yang sangat mengagumkan dalam menyelesaikan tugas dan memberi informasi secara cepat, ada kemungkinkan chatGPT akan menggantikan beberapa pekerjaan manusia.

Bagaimana menurut anda tentang hal tersebut?

Tinggalkan tanggapan anda di kolom komentar dan mari berdiskusi lebih lanjut.